Belajar mengupas kulit telur puyuh

Hari ke dua belajar bareng sama azlan berlangsung sesuai rencana. Karena azlan sukanya prakteng langsung, jadi sepertinya beberapa hari ini kita belajar practice life skill yaitu kemampuan untuk mengerjakan pekerjaan sehari-hari. Dan pilihan belajarnya jatuh kepada kegiatan mengupas telur puyuh.

Mengupas telur puyuh

Kemarin kan sudah telur sel? Kenapa sekarang telur lagi? Bagaimana ya? Soalnya telur itu salah satu makanan favoritnya azlan, jadi biar mamanya tidak terlalu susah membujuk, kita belajarnya tentang sesuatu yang menyenangkan buat azlan. Lagipula belajar mengupas telur puyuh ini lumayan memberikan tantangan buat azlan, karena kan bentuk dari telurnya yang lebih kecil.

Terus bagaimana belajarnya? Alhamdulillah lancar jaya. Sebenarnya sih ini bukan pertama kali azlan mengupas telur puyuh, sudah beberapa kali praktek. Cuma saat praktek kemarin-kemarin masih banyak bentuk telur puyuh yang tidak sempurna. Tetapi klo hari ini, dari lima telur puyuh, ada tiga yang bentuknya bagus. Yang duanya masih terkelupas putihnya.

Hasil kupasan azlan

Selain itu, azlan juga merasakan tekstur kulit telur yang sudah dikupas. Katanya jadi tajam kulitnya. Beda sama sebelum dikupas. Ditambah lagi, enaknya klo belajar dengan makanan yang disukai. Setelah tanpa sadar diajak sama mamanya belajar, abis itu telur hasil kupasannya langsung dimakan sama azlan. Jadi tidak ada yang sia-sia.

Saat bermain dengan kulita yang sudah dikypas


Oh iya, waktu belajar ini, telur puyuh yang telah direbus dimasukkan ke dalam baskom yang berisi air bersih biasa. Tujuannya supaya telur tidak lengket. Jadi sebelum azlan kupas, mamanya bantu mengetukkan telur agar kulitnya sudah remuk-remuk. Hal itu memudahkan azlan buat mengupas. Sepertinya lain kali, klo azlan mau mengupas tidak perlu mamanya bantu nih. Biar level kesulitannya makin nambah.

Cukup sekian cerita hari ini. Nantikan lagi ya proses belajar kami esok hari.
Sampai jumpa..

#harike2
#tantangan10hari
#gamelevel4
#gayabelajaranak
#kuliahbunsayiip

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Gara-gara lupa akhirnya jadi merana

Obrolan singkat di malam hari

Dulu dan sekarang